Peran Orang Tua Dalam Mengatasi Anak Berkebutuhan Khusus


Anak berkebutuhan khusus tidak berarti tidak pintar, berbakat, atau tidak kompeten. Namun, mereka memiliki tantangan khusus yang tidak harus dihadapi oleh kebanyakan anak “normal” lainnya. Kondisi ini terjadi ketika seorang anak memiliki kelainan atau karakteristik tertentu yang mempengaruhi proses tumbuh kembangnya. Oleh karena itu, anak membutuhkan bantuan yang sesuai.

Apa itu anak berkebutuhan khusus?

Anak berkebutuhan khusus adalah anak dengan keterlambatan perkembangan, kondisi medis, penyakit mental dan/atau cacat lahir tertentu. Mereka membutuhkan perhatian dan perawatan khusus untuk mencapai potensi mereka. Kebutuhan khusus merupakan istilah umum untuk berbagai diagnosis, mulai dari kondisi yang cepat sembuh hingga kondisi yang dapat berlangsung seumur hidup. Baik kondisi yang relatif ringan hingga kondisi yang serius.

Mengapa anak berkebutuhan khusus sangat butuh bantuan orang tua?

Dukungan orang tua terhadap anak berkebutuhan khusus sangat penting. Setiap anak ini memiliki kebutuhan unik dimana akan berbeda dengan anak lainnya. Sedangkan orang tua adalah orang atau pihak yang paling mengenal anaknya.

Orang tua dapat memberikan masukan penting kepada pihak terkait untuk memastikan anaknya mendapatkan pendidikan yang terbaik. Selain itu, semua keputusan mengenai pendidikan atau terapi untuk anak berkebutuhan khusus harus didiskusikan dan dengan persetujuan orang tua.

Pada prinsipnya, semua anak membutuhkan bimbingan dalam kegiatan sehari-hari, termasuk pendidikan. Oleh karena itu, anak berkebutuhan khusus tentunya harus lebih mendapat perhatian, bantuan dan keterlibatan orang tua karena proses belajar yang mereka hadapi juga lebih menantang.

Peran orang tua dalam mendidik dan membimbing anak berkebutuhan khusus

Pada kasus ini, mereka khusus memerlukan pendidikan khusus yang dapat membantu memenuhi kebutuhannya. Beberapa hal yang dapat dilakukan orang tua adalah:

Pilih sekolah dan pendidikan yang tepat untuk anak berkebutuhan khusus. Berpartisipasi aktif dalam investasi pada semua tahap dari perkembangan pendidikan oleh anak berkebutuhan khusus.

Jika anak sudah terdaftar di sekolah, orang tua harus berbicara dengan guru, psikolog dan kepala sekolah untuk membahas hal-hal yang berkaitan dengan kondisi anak.

Sekolah untuk anak berkebutuhan khusus biasanya menyediakan tim pendukung yang terdiri dari orang tua, guru, kepala sekolah, psikolog sekolah, dokter dan penyedia layanan spesialis.

Orang tua dapat bekerja sama dengan pihak terkait untuk menentukan layanan dan program dukungan yang sesuai untuk setiap anak. Hal ini akan memungkinkan semua pihak untuk memastikan bahwa anak berkebutuhan khusus menerima pendidikan dan dukungan terbaik.