Dengan rasanya yang identik dengan rasa pahit Pare menjadi salah satu makanan yang sangat tidak disukai oleh orang orang.
Sejak jaman orang tua, pare dimanfaatkan untuk sebagai obat alami untuk kesehatan tubuh seperti menjaga kadar gula pada tubuh, di Indonesia pare biasanya banyak dijadikan komponen makanan seperti siomay, tumis pare, dan masih banyak makanan yang menggunakan pare sebagai salah satu bahan makananya.
Banyak juga beberapa dari orang orang yang sangat menyukai pare ini, tapi tahukan anda ada beberapa dampak negatif apabila anda mengkonsumsi pare secara berlebihan, untuk lebih jelasnya mari kita bahas di artikel yang satu ini.
1.Menyebabkan Keguguran
Bukan cuma buah nanas yang dikenal dapat menyebabkan keguguran, begitu juga pare sangat tidak dianjurkan kepada wanita yang sedang mengandung, karena rasa pahit pada pare dapat memicu kontraksi rahim sehingga dapat menyebabkan keguguran
2.Berdampak Negatif Untuk Kesehatan Hati
Ekstrak air pare dengan dosis yang tinggi dapat menyebabkan hepatotoksisitas, dimana kondisi organ hati yang sedang mengalami kerusakan karena zat zat beracun, jadi dengan mengkonsumsi pare secara berlebihan dan dalam jangka waktu yang lama dapat berdampak buruk bagi kesehatan hati.
3.Masalah Pada Ginjal
Tidak cuma organ hati, pare juga dapat menyebabkan masalah pada ginjal karena ada beberapa zat yang terkandung dalam pare sehingga menyebabkan ginjal bekerja lebih untuk menyaring zat tersebut yang dapat beresiko terjadinya gagal ginjal.
4.Irama Jantung Yang Tidak Teratur
Tingkat zat racun yang terkandung dalam pare, dapat membuat irama jantung tidak stabil, kondisi ini sangat lah berbahaya bagi kesehatan jantung yang dapat menyebabkan serangan jantung ataupun stroke.
5.Tidak Bisa Dikonsumsi Bersamaan Dengan Obat Diabetes.
Untuk orang-orang yang terkena diabetes, dan mengkonsumsi obat untuk menurunkan kadar gula, disarankan tidak dikonsumsi bersama pare, karena pare juga dapat membuat gula darah menurun, oleh sebab itu jika dikonsumsi secara bersamaan akan terjadi penurunan kadar gula pada darah secara signifikan yang tentunya sangat berbahaya.
Meskipun pare dapat menurunkan gula darah tapi pare tidaklah lebih efektif dari dosis obat diabetes yang sudah disetujui oleh pemerintah.