Cara Mengatasi Mabuk Alkohol Atau Hangover


Minum terlalu banyak alkohol dapat merusak hari berikutnya. Kondisi ini dikenal sebagai mabuk. Sebuah studi di Human Psychopharmacology melaporkan bahwa pusing adalah salah satu gejala paling umum dari mabuk parah. Tapi jangan khawatir, ada cara untuk menghilangkan mabuk.

Mengenali mabuk atau mabuk setelah minum alkohol

Hangover adalah gejala atau efek samping yang biasanya terjadi di pagi hari setelah hangover karena terlalu banyak minum alkohol. Hangover, juga dikenal sebagai hangover, adalah kondisi umum yang biasanya ditandai dengan sakit kepala, pusing, malaise, kantuk, haus, dan kebingungan.
Mengapa hangover bisa terjadi? Secara umum, kondisi ini merupakan respons alami sistem kekebalan tubuh ketika mendeteksi kadar alkohol yang melebihi batas toleransi.

Bagaimana cara menghilangkan mabuk alkohol?

Menurut Harvard Health Publishing, mabuk adalah salah satu cara tubuh memperingatkan kita tentang bahaya konsumsi alkohol berlebihan. Kabar baiknya adalah ada beberapa cara untuk menghilangkan mabuk. Salah satunya adalah:

Makan makanan yang mengandung vitamin B6

Mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin B6 bisa menjadi cara menghilangkan pusing setelah mabuk. Hal ini karena alkohol dapat menurunkan kadar vitamin B, sehingga menyulitkan tubuh untuk memetabolisme dan menghilangkan alkohol.

Karena itu, mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin B6, seperti kentang, buah-buahan, dan ayam, dipercaya bisa menghilangkan alkohol dari tubuh. Pusing akibat keracunan alkohol dengan demikian bisa diatasi. Anda juga bisa mengonsumsi vitamin B6 dalam bentuk suplemen.

Minum air putih

Alkohol bersifat diuretik, sehingga dapat menyebabkan seseorang sering buang air kecil. Akibatnya, tubuh dapat dengan cepat kehilangan cairan dan elektrolit, berpotensi membuat Anda dehidrasi.

Oleh karena itu, usahakan agar tubuh tetap cukup cairan dengan minum air putih atau air kelapa agar pusing akibat minum alkohol bisa berkurang.

Mengkonsumsi Obat Anti Radang Non Steroid Atas Saran Dokter

Obat antiinflamasi nonsteroid dapat mengurangi peradangan pada tubuh setelah minum alkohol. Penelitian menunjukkan bahwa obat ini dapat menghambat produksi enzim yang menyebabkan pusing dan migrain.

Obat anti inflamasi non steroid yang bisa dicoba antara lain aspirin dan ibuprofen. Juga, jangan pernah mengonsumsi alkohol saat mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid, karena obat ini dapat meningkatkan risiko pendarahan lambung.

Karena itu, sebelum mencoba menghilangkan pusing setelah minum alkohol, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter. Tanyakan kepada dokter mengenai dosis dan jenis obat antiinflamasi nonsteroid yang tepat untuk menghindari efek samping yang sangat berbahaya.